Gendeng…Nih Cewek Kuat Ditiduri 1000 Cowok Dalam 10 Tahun

Nama lengkapnya Christina Saunders, doi jadi terkenal karena prestasinya yang luar biasa yaitu kuat ditiduri 1000 ekor cowok dalam kurun waktu “hanya” 10 tahun. Yah kalau dia berprofesi PSK itu wajar, tapi dia itu cuma hobi aja gara-gara ngefans abis tokoh Samantha Jones dalam film “Sex and The City”. Di film itu lakon Samantha dapat menaklukan banyak pria demi hasrat sex terpendamnya, makanya si Christina Saunders ini juga kepincut merasakan prestasi luar biasa tokoh idolanya.

Padahal saat itu Christina Saunders masih berusia ABG 20 tahun, dia pun jadi cewek penggoda hebat n selama seminggu sekali doi bercinta dengan cowok-cowok yang disukainya saja. Modal body montoknya jelas gampang buat cari pria yang mau diajak indehoy diranjang…aku pun juga mau hihihi (ups…calon istriku baca gak yah) 😉 . Demi mencapai misi “merasakan” 1000 batang “pentungan” cowok, dia rela tidur bareng 2 sampai 4 cowok sekaligus 1 ranjang 1 malam ckckck…kuat euy…

Semakin bertambahnya umur, bukanya luntur semangatnya tapi malah tambah meledak-ledak nafsu birahinya, sudah 300 pria berhasil ditaklukanya saat mau lulus kuliah. Saat kerja di London, dia makin mahir aja menggaet pria-pria inceranya di bar n cafe. Bahkan saat liburan di Ibiza, Spanyol si Christina Saunders ini berhasil tidur bareng 15 cowok dalam 1 minggu. Biar gak salah menghitung, dia selalu membawa buku diary untuk mencatat nama-nama cowok n kemampuan “menyodok” berikut gaya bercintanya setelah selesai “bertugas” diranjang.

Makin terkenal aja namanya di seantero eropa n masyarakat menjulukinya pelacur, tapi Christina Saunders menampik kalau dirinya perempuan murahan yang menjual diri, karena aksinya dilakukan berdasar hobi n sama sekali tidak dibayar sepeserpun. “Saya tidak merasa kotor, saya sudah merasa kecanduan” katanya.

Tapi menginjak umur 30 tahun tepatnya setelah 10 tahun persis n berhasil ditidurin 1000 cowok, Christina Saunders merasa menyesali perbuatanya. Dia merasa sudah terlalu jauh n gila hanya untuk menuntaskan “misi” sablengnya cuma gara-gara tergila-gila tokoh idolanya.

Yah inilah salah satu akibat ekstrim dari tayangan televise yang gak mendidik. Di Indonesia ada gak yah… who knows lah